Indonesia
sedang terjajah?? (PART 1)
Saat ini pemerintah indonesia sedang berjuang memanggil investor
asing untuk menanamkan modal di Indonesia. Mungkin proporsi
perusahaan asing dan dari negeri sendiri lebih banyak di dominasi
oleh perusahaan asing. Beberapa perusahaan justru lebih suka
mempekerjakan tenaga ahli dari asing. Keadaan seperti ini tanpa
disadari merupakan sebuah bom waktu yang lama-kelamaan akan bisa
meledak kapanpun. Pernahkan kita menyadarinya??
Dahulu ada unkapan bahwa “kita sedang terjajah secara ekonomi ,
kita belum merdeka.” banyak yang mengungkapkan terjajahnya negara
kita pada saat itu karena hampir sebagian besar barang yang kita
konsumsi merupakan barang yang berasal (bisa juga produksi) dari
perusahaan asing. Memang benar adanya bahwa hampir semua barang yang
kita konsumsi berasal dari perusahaan asing (walaupun di produksi di
dalam negeri).
Tidak dapat disangkal lagi bahwa masalah kepadatan penduduk kita
merupakan masalah yang cukup besar, belum lagi masalah pembangunan
yang kurang merata di negeri ini sudah cukup membuat pusing pemimpin
bangsa ini. Desakan kebutuhan ekonomi dari masyarakat membuat
pemerintah mencari solusi cepat untuk mengatasi masalah ini. Ya,
dengan cara memanggil para investor asing untuk menanamkan modalnya
di Indonesia kita yang tercinta ini. Hasilnya, cukub bisa ditebak
bahwa saat ini banyak sekali anak-anak dari para petani ogah
meneruskan usaha tani keluarganya (disamping kesejahteraan tani),
sehingga kedepannya, mereka akan lebih senang menjual sawah warisan
orang tuanya kepada developer developer perumahan atau sebagainya,
ketimbang meneruskan usaha tani keluarga. Dan bisa ditebak, mungkin
beberapa puluh tahun lagi, negara Indonesia yang terkenal subur ini
akan kehabisan lahan untuk bertani. Sangat ironi.
Sebuah keputusan dan tindakan memang ada sisi positif dan
negatifnya, dan dalam pengambilan keputusan tersebut kita harus benar
benar mempertimbangkan sisi baik dan buruknya baik jangka pendek,
menengah maupun panjangnya. Dengan kondisi demografis dan watak
sebagian besar orang Indonesia, wajar bila pemerintah harus mengambil
langkah cepat dengan mengesampingkan potensi yang besar dari
Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar